Ibu Negara dari Negeri Tirai Bambu berkata: “Bukan “Barang bermerek” yang membuat seseorang menjadi terkenal, melainkan “7 Hal” yang diremehkan 90% orang”
Ibu Negara Peng Liyuan dari Tiongkok mengatakan 7 (tujuh) hal tentang “Pernikahan dan Keluarga” ini.
1. Karakter yang baik adalah “merek” terbaik dalam hidupmu.
Orang denga karakter baik akan jauh lebih dikenal daripada yang hanya menggunakan barang-barang bermerek
Kita perlu memperbaiki emosi, memperbaiki kualitas diri, berpikir positif, dan memperkaya batin.
Maka semua perkataan, sikap, dan perilaku kamu akan berubah menjadi baik.
2. Jangan terlalu perduli dan mengurusi urusan orang lain.
Dalam hidup ini selalu ada orang yang membuat kita sedih, cemburu, dan marah
Sebenarnya mungkin mereka tidak jahat, tapi kita terlalu ambil hati atas omongan, sikap, dan perilaku mereka.
Agar hidup kita tenang, kita harus belajar untuk tidak ambil pusing.
Dengan dendam karena perkataan atau perbuatan buruk orang pada kita, maka kita sudah kalah.
Orang yang tidak ambil pusing, selamanya tidak akan terkalahkan.
3. Orang yang hidupnya “cuek”, mudah merasa bahagia, sedangkan orang yang hidupnya terlalu waspada, mudah merasa khawatir.
Ini karena orang yang waspada selalu simak memperhatikan kenyataan sekeliling.
Semakin simak, kita akan semakin gelisah.
Sedangkan orang yang hidupnya “cuek” akan lebih fokus menikmati hifupnya dan merasakannya lebih bermakna.
4. Untuk menjadi orang yang berpengaruh, harus memiliki karakter yang kuat.
Orang yang memiliki karakter kuat, nada suaranya tegas, tetapi tidak sombong, tidak memaksakan kehendaknya, elegan, tenang, dan sederhana. Orang yang begitu dapat melakukan tanggung jawabnya dengan serius, tidak akan menghalalkan segala cara untuk ketenaran dan keuntungannya.
Mereka membuat dunia lebih terang walaupun suatu saat terpuruk sekalipun. Karakternya yang kuat membuatnya bisa bangkit dengan mudah.
5. Nasihat hidup
Walaupun jalan panjang dan berliku, namun jika dijalani selangkah demi selangkah pasti akan tiba di garis akhir.
Sebaliknya jalan pendek dan lurus yang tidak dimulai, tidak akan membawa kita tiba di garis akhir.
Masalah hari kemarin jangan jadi batu sandungan di hari ini.
Mengikuti jalan orang lain adalah meremehkan kemampuan sendiri.
Haus dan serakah adalah kemiskinan yang paling buruk, sedangkan bersyukur adalah kekayaan yang paling nyata.
Orang-orang yang sudah melewati kesulitan hidup, baru tahu betapa berharganya hidupnya.
6. Sabarlah dan tekun
Hilangkan ketidaksabaranmu,
kurangi kemalasanmu.
Jangan mudah marah dan tahanlah godaan.
Cungkillah matamu yang mudah tertarik pada apapun.
Jahitlah mulutmu yang suka membicarakan aib orang lain
Lakukanlah dengan tenang
Bekerjalah dengan keras, jika itu memang harus.
7. Kekasih adalah jalan, teman adalah pohon
Hidup perlu memilih jalan yang benar dengan banyak pohon di sampingnya.
Saat banyak uang jangan sampai tersesat, saat tidak punya uang bersandarlah pada pohon.
Saat bahagia jangan lupakan jalan, saat beristirahat bernaunglah di bawah pohon.
Enak kan ?
Your article helped me a lot, is there any more related content? Thanks!